KASONGAN, KaltengAkses.com – Upaya mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terus diperkuat PT Persada Era Agro Kencana (PEAK). Bersama BPBD Kabupaten Katingan, Forkopimcam, pemerintah desa, dan masyarakat, PT PEAK menggelar rapat koordinasi serta penyuluhan terpadu di Aula Kantor Kecamatan Mendawai, pada Selasa 19 Agustus 2025.
Dalam kegiatan ini, PT PEAK tidak hanya menyampaikan materi pencegahan karhutla, tetapi juga berjanji akan menyerahkan dukungan berupa mesin pemadam kepada empat desa, yakni Kampung Melayu, Tewang Kampung, Parigi, dan Tumbang Bulan. Bantuan itu diharapkan dapat memperkuat kesiapsiagaan desa-desa menghadapi musim kemarau.
Asisten Sustainability PT PEAK, Romu Hadi J. Kusuma, menegaskan bahwa pencegahan karhutla merupakan prioritas utama perusahaan di wilayah operasional.
“Komitmen kami jelas, yakni mewujudkan Kecamatan Mendawai sebagai kawasan Zero Hotspot 2025. Karena itu, selain edukasi, kami juga menyiapkan dukungan nyata di lapangan agar masyarakat memiliki sarana dan kemampuan yang memadai,” jelasnya.
Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Katingan, Andi Sentosa, menyebutkan peran PT PEAK menjadi sangat penting karena langsung bersentuhan dengan desa dan masyarakat.
“Pencegahan karhutla membutuhkan sinergi. Kehadiran PT PEAK bersama Forkopimcam dan desa adalah contoh nyata kerja sama yang harus terus dijaga,” katanya.
Camat Mendawai, Nikolas Daniel, turut memberikan apresiasi. “Kami berterima kasih atas inisiatif PT PEAK yang memberikan solusi konkret bagi masyarakat. Dengan adanya peralatan dan program bersama, kesiapsiagaan desa di Mendawai semakin meningkat,” ucapnya.
Selain diskusi dan paparan materi tentang bahaya serta sanksi hukum karhutla, kegiatan juga diisi dengan pembagian media kampanye berupa banner dan poster bertema Stop Karhutla. (AKMERA)
